It is called moan and wishes

barusan di telpon orang tua..

aku jadi kepikiran banget..
karena orang tua yang marah-marah itu adalah ibuku sendiri..

coba bayangin..

orang tua marah karena aku koment yang kurang bagus di status facebook kakakku tentang orang yang dulu pernah bersamaku..

kata orang tuaku aku semacam sombong dengan mengejeknya di status facebook kakaku dengan tulisan:
"stop waiting me and get moving on"

pdahal aku benar-benar menyindirnya..

aku hanya ingin..

aku hanya ingin ia move on..
aku hanya ingin ia berhenti mengingatku..
dan aku hanya ingin ia benar-benar belajar membuka hatinya untuk seorang perempuan baru yang lain..

aku sadar..mungkin aku akan menyesal melupakan cowok dan melepaskan cowok sebaik itu..
tapi ia juga tidak sebaik yang dipikirkan oleh orang tua ku...
percayalah padaku...
aku lah yang menjalani hubungan itu..
bukan orang tuaku...

tapi setiap kali aku berpikir apakah aku akan menerimanya kembali..
selalu ada perasaan yang mengganjal..

ada yang mengatakan di hatiku bahwa bukan ia orangnya..
ia bukan seseorang yang tepat..entah kenapa rasanya setelah menjalani hubungan 3 tahun lebih bersamanya aku mempelajari karakternya.. dan terasa ada yang "miss" dengannya aku tidak tau apa..

tapi terasa hanya seperti itu...
itulah yang kini membuat ku bimbang setiap kali dibujuk untuk kembali menjalin hubungan dengannya..

ya Allah..tolong lah yang terbaik untuk hamba...
hamba yakin..
apapun yang telah dilakukan orang tua hamba...mamah hamba..bapak hamba.. kakak hamba.. dan juga adek hamba...
adalaah yg terbaik untuk hamba..
tolong hambaMu ya Allah...

karena hanya kepadaMu lah hamba meminta dan memohon...
berikan yang terbaik...
tunjukkan jalan yang lurus ya Allah...
semoga hamba lebih berlapang dada lagi menerima semuanya..dan Allah lebih menyayangi hamba lagi ke depannya....amin aminn ya Rabbal Alamin..